WhatsApp Business
Bisnis

WhatsApp Business Mendukung UMKM di Indonesia

WhatsApp Business hingga hari ini terus hidup dan berkembang aktif. Hingga lebih dari satu miliar orang berbicara dengan bisnis setiap minggunya melalui aplikasi perpesanan di WhatsApp.

Vice President of Product Management for Business Messaging Meta, Nikila Srinivasan. Mengklaim bahwa secara global lebih dari 70 persen penggunanya mengatakan. Bahwa mereka lebih suka menggunakan pesan sebagai saluran untuk berkomunikasi dengan bisnis. Di bandingkan dengan saluran lain yang bisa mereka gunakan.

Di indonesia, sebanyak 89 persen orang Indonesia mengirim pesan ke sebuah bisnis setidaknya sekali dalam sepekan.

WhatsApp Business“WhatsApp sendiri memiliki tiga varian WhatsApp. Salah satunya adalah produk konsumen, di mana kita semua biasa berbicara dengan teman – teman dan keluarga kita.” jelas Srinivasan secara terpisah dalam acara Conversation Global yang di adakan di Mumbai India, Rabu (20/9/2023).

Produk kedua yang di buat beberapa tahun lalu adalah WhatsApp Business yang bertujuan untuk membantu usaha kecil dapat terhubung dengan audiens mereka.

“Versi ketiga dari WhatsApp adalah sesuatu yang kami buat untuk bisnis besar, perusahaan, agar dapat terhubung dengan pelanggan mereka dalam skala besar. Dan itulah WhatsApp Business API, yang benar – benar di bangun dengan mempertimbangkan jenis bisnis besar tersebut. Jadi kami terus melakukan investasi pada varian WhatsApp ini.” tutur Srinivasan.

Baca Juga: https://talen.id/panduan-memilih-eksfoliator-sesuai-jenis-kulit/

Ketika di tanya bagaimana strategi WhatsApp bersaing dengan platform lain seperti Tiktok Shop dan sejenisnya. Dia mengungkapkan bahwa pihaknya lebih memfokuskan pada kejelasan visi yang ingin di bangun dengan whatsapp dan apa yang dapat whatsapp lakukan dengan perpesanan bisnis.

“Saya pikir selalu baik untuk memperhatikan produk – produk lain yang dapat terus di gunakan oleh bisnis kita, tetapi energi saya dan energi tim saya benar – benar di arahkan ke arah yang bagaimana kita mendorong nilai maksimal yang kita bisa untuk bisnis kecil. Untuk bisnis besar dan bagi konsumen hanya dengan menjadikan rangkaian obrolan tersebut sebagai cara paling ampuh untuk menyelesaikan apa pun. Jadi, menurut saya itulah kekuatan sebenarnya dari WhatsApp, dan itulah yang ingin terus saya andalkan,” Srinivasan menambahkan.

Menurut dara statistik WhatsApp, saat ini telah memiliki 200 Juta bisnis yang menggunakan produk bisnis WhatsApp, dan kebanyakan dari mereka sebenarnya juga merupakan bisnis kecil.

Di Indonesia, mereka juga terus bekerja sama dengan pemerintah untuk menjadi bagian dari upaya mereka dalam mendigitalkan usaha kecil dan menengah.

“Kami telah menjalankan banyak program untuk membantu melatih banyak usaha kecil dan membawa mereka masuk ke dalam perpesanan bisnis WhatsApp. Kami telah melakukannya selama tiga setengah tahunm bekerja sama dengan Kementrian Perdagangan dan UKM. Dan menurut saya jumlahnya sudah lebih dari 300.000 orang,” jelas dia.

“Fakta bahwa percakapan antara orang dan bisnis meningkat hampir dua kali lipat dalam waktu setahun terakhir. Akan sangat menguntungkan bagi usaha kecil di Indonesia. Jadi kami akan terus memperhatikan segmen ini dan akan melibatkan pemerintah secara lokal untuk mewujudkan program bagi usaha kecil di Indonesia. Kami juga akan terus megnembangkan produk yang akan mendukung mereka,” tutur Srinivasan menutup sesi tanya jawab.